6 Alternatif Final Cut Pro Gratis untuk Membuat Film Anda Sendiri
Tipssolusi.com - Pengeditan video lebih mudah daripada sebelumnya, dengan hambatan untuk masuk menjadi lebih murah setiap tahun. Selama Anda memiliki rekaman yang layak untuk dikerjakan, Anda dapat mengubahnya menjadi sesuatu yang rapi — dan berani kami katakan profesional — menggunakan program yang tidak akan dikenakan biaya apa pun. Berikut adalah enam editor video gratis terbaik untuk membantu Anda melepaskan sutradara pemenang Oscar Anda.
1. iMovie (macOS)
IMovie Apple bukan aplikasi pengeditan video paling canggih di pasar, dan Anda tidak dapat menggunakannya jika Anda menggunakan Windows atau Android, tetapi bagi mereka yang terbiasa dengan perangkat Apple, itu adalah alat gratis yang hebat. Ini memungkinkan Anda beralih di antara Mac, iPhone, dan iPad, jika perlu.
Pendekatan berbasis waktu klasik yang digunakan oleh iMovie cukup sederhana untuk pemula untuk mendapatkan sekitar mereka, tetapi juga menawarkan beberapa opsi dan efek yang lebih maju bagi mereka yang membutuhkannya. Anda dapat memotong dan menstabilkan klip, mengurangi kebisingan, mempercepat atau memperlambat rekaman, dan mengakses semua alat pemangkasan dan pemisah pemandangan standar yang mungkin Anda harapkan.
Audio, transisi, dan judul ditangani dengan baik — dengan asumsi tujuan Anda tidak terlalu ambisius — dan program ini juga dilengkapi dengan sejumlah fitur perbaikan otomatis untuk mempertajam film Anda dengan sedikit usaha. Jika Anda menggunakan Mac, setidaknya ada baiknya mencoba iMovie terlebih dahulu untuk melihat apakah itu cocok untuk Anda.
2. YouTube (web)
Jika Anda berencana untuk mengunggah karya agung Anda ke YouTube, mengapa tidak mengeditnya juga di sana? Editor YouTube berjalan di browser Anda, tetapi itu tidak mudah ditemukan: Anda perlu membuka salah satu video Anda sendiri dari halaman saluran Anda dan kemudian klik Editor di sebelah kiri untuk menemukannya.
Editor YouTube lebih merupakan aplikasi untuk menerapkan tweak kecil pada cuplikan yang ada daripada menggabungkan beberapa video berbeda secara bersamaan, tetapi masih ada sedikit yang perlu dijelajahi. Anda dapat membagi dan memotong klip, memasukkan trek audio tambahan, dan menerapkan blur.
Opsi lain yang tersedia di Editor YouTube memungkinkan Anda mengonfigurasi layar akhir untuk video Anda (termasuk klip pemirsa yang diarahkan selanjutnya, misalnya). Meskipun Anda tidak mendapatkan sesuatu yang istimewa seperti editor kartu judul atau alat transisi di sini, jika Anda menginginkan sesuatu yang mendasar dan cepat untuk membentuk klip YouTube, ini akan menyelesaikan pekerjaan Anda.
3. HitFilm Express (Windows, macOS)
Kudos to HitFilm karena merilis versi gratis editor videonya bersama versi premium berfitur lengkap yang ditujukan untuk para profesional. Jika Anda pembuat film biasa, Anda akan menemukan lebih dari cukup fungsionalitas yang dibangun ke dalam versi dasar — terutama jika Anda ingin mengambil kendali penuh atas prosesnya, daripada mengklik melalui daftar pilihan templat. Antarmuka program bersih dan dapat diakses, dengan dukungan untuk trek video dan audio yang tidak terbatas, serta semua fitur yang Anda perlukan untuk menambahkan judul dan transisi.
Jika Anda ingin benar-benar menggali editing video Anda, Anda akan menemukan alat untuk menambahkan animasi dan adegan komposit juga. Kelebihan lainnya untuk HitFilm Express adalah Anda akan menemukan banyak sumber daya untuk program online — jadi jika ada sesuatu yang tidak Anda pahami, Anda biasanya dapat menemukan jawaban yang Anda butuhkan di web. Jika Anda ingin memperluas kemampuan HitFilm Express lebih lanjut, Anda dapat membayar ekstra untuk plug-in yang mencakup semuanya, mulai dari efek layar hijau hingga simulasi kilat dan api yang realistis.
4. OpenShot (Windows, macOS)
OpenShot adalah perangkat lunak open-source, jadi tidak ada add-on berbayar, tidak ada perusahaan teknologi besar di latar belakang, dan tidak perlu mendaftarkan akun gratis juga. Anda cukup mengunduhnya dan memulai, meskipun itu bisa sedikit lebih lambat dan lebih buggy daripada beberapa pilihan kami yang lain. Anda mendapatkan trek video dan audio dalam jumlah tak terbatas untuk bekerja di timeline Anda, dan dalam kebanyakan kasus Anda tidak perlu membuang waktu bertanya-tanya bagaimana melakukan sesuatu — itu semua cukup intuitif. Perangkat lunak ini mencakup ratusan transisi dan lusinan judul untuk dimainkan, yang dapat Anda sesuaikan sesuai kebutuhan.
Ini bukan editor video yang paling dipoles yang pernah kami temui, tetapi ia menyediakan semua fitur yang dibutuhkan sebagian besar pengguna dalam antarmuka yang cukup mudah bagi siapa saja untuk beroperasi. Setelah Anda semakin percaya diri dengan membuat film, Anda dapat menggunakan OpenShot untuk membuat efek yang lebih maju dengan animasi dan bahkan pengomposan.
5. Shotcut (Windows, macOS)
Seperti OpenShot, Shotcut adalah editor video open-source yang disatukan oleh sukarelawan dan dengan kode dan plug-in yang tersedia untuk umum. Tidak ada banyak perbedaan antara OpenShot dan Shotcut - keduanya sangat mumpuni, keduanya agak kasar di bagian tepinya, dan keduanya menghasilkan beberapa hasil yang benar-benar terlihat bagus, jadi sebaiknya Anda mencoba keduanya. Shotcut mengadopsi antarmuka berbasis waktu yang sudah dikenal, sehingga membuat video dan audio Anda menjadi semudah menyeret dan menjatuhkan elemen ke posisinya.
Anda dapat mencampur dan mencocokkan klip yang menggunakan resolusi dan kecepatan bingkai yang berbeda, dan beragam format populer didukung. Memisahkan dan menggabungkan klip sangat mudah, seperti menjatuhkan efek seperti penyesuaian kecerahan dan warna. Anda memiliki banyak filter dan efek untuk dimainkan, baik untuk video maupun audio, yang mencakup semuanya mulai dari fade in hingga voiceover. Mungkin tidak memiliki lonceng dan peluit canggih seperti beberapa opsi lain di sini, tetapi ketika ingin mengatur dan memproses video dan audio Anda, Shotcut sulit dikalahkan sebagai editor video gratis.
6. VSDC (Windows)
Ada editor video VSDC versi gratis dan premium, tetapi selama Anda tidak mencoba sesuatu yang terlalu rumit, versi gratis ini memiliki banyak fitur untuk ditawarkan. Jika Anda memutuskan untuk memutakhirkan nanti, Anda mendapatkan akses ke ekstra seperti stabilisasi video dan pengaturan kunci kroma (layar hijau) yang lebih kompleks. Antarmuka program adalah tata letak pengeditan berbasis garis waktu standar, dengan kemampuan untuk memasukkan klip video, klip audio, judul, transisi, bentuk, animasi, dan banyak lagi.
Ini bukan antarmuka termudah untuk digunakan, tetapi itu adalah bukti dari berbagai cara Anda dapat menggunakan aplikasi ini untuk memanipulasi klip video. VSDC juga mengatur keseimbangan yang baik antara dapat diakses untuk pemula dan memberi pengguna yang lebih maju jenis kontrol pixel-by-pixel yang mereka inginkan (ketika datang ke cropping atau penyesuaian warna, misalnya). Ini jelas merupakan editor video yang memberi Anda imbalan karena telah menghabiskan banyak waktu dengannya.
Pendekatan berbasis waktu klasik yang digunakan oleh iMovie cukup sederhana untuk pemula untuk mendapatkan sekitar mereka, tetapi juga menawarkan beberapa opsi dan efek yang lebih maju bagi mereka yang membutuhkannya. Anda dapat memotong dan menstabilkan klip, mengurangi kebisingan, mempercepat atau memperlambat rekaman, dan mengakses semua alat pemangkasan dan pemisah pemandangan standar yang mungkin Anda harapkan.
Audio, transisi, dan judul ditangani dengan baik — dengan asumsi tujuan Anda tidak terlalu ambisius — dan program ini juga dilengkapi dengan sejumlah fitur perbaikan otomatis untuk mempertajam film Anda dengan sedikit usaha. Jika Anda menggunakan Mac, setidaknya ada baiknya mencoba iMovie terlebih dahulu untuk melihat apakah itu cocok untuk Anda.
2. YouTube (web)
Jika Anda berencana untuk mengunggah karya agung Anda ke YouTube, mengapa tidak mengeditnya juga di sana? Editor YouTube berjalan di browser Anda, tetapi itu tidak mudah ditemukan: Anda perlu membuka salah satu video Anda sendiri dari halaman saluran Anda dan kemudian klik Editor di sebelah kiri untuk menemukannya.
Editor YouTube lebih merupakan aplikasi untuk menerapkan tweak kecil pada cuplikan yang ada daripada menggabungkan beberapa video berbeda secara bersamaan, tetapi masih ada sedikit yang perlu dijelajahi. Anda dapat membagi dan memotong klip, memasukkan trek audio tambahan, dan menerapkan blur.
Opsi lain yang tersedia di Editor YouTube memungkinkan Anda mengonfigurasi layar akhir untuk video Anda (termasuk klip pemirsa yang diarahkan selanjutnya, misalnya). Meskipun Anda tidak mendapatkan sesuatu yang istimewa seperti editor kartu judul atau alat transisi di sini, jika Anda menginginkan sesuatu yang mendasar dan cepat untuk membentuk klip YouTube, ini akan menyelesaikan pekerjaan Anda.
3. HitFilm Express (Windows, macOS)
Kudos to HitFilm karena merilis versi gratis editor videonya bersama versi premium berfitur lengkap yang ditujukan untuk para profesional. Jika Anda pembuat film biasa, Anda akan menemukan lebih dari cukup fungsionalitas yang dibangun ke dalam versi dasar — terutama jika Anda ingin mengambil kendali penuh atas prosesnya, daripada mengklik melalui daftar pilihan templat. Antarmuka program bersih dan dapat diakses, dengan dukungan untuk trek video dan audio yang tidak terbatas, serta semua fitur yang Anda perlukan untuk menambahkan judul dan transisi.
Jika Anda ingin benar-benar menggali editing video Anda, Anda akan menemukan alat untuk menambahkan animasi dan adegan komposit juga. Kelebihan lainnya untuk HitFilm Express adalah Anda akan menemukan banyak sumber daya untuk program online — jadi jika ada sesuatu yang tidak Anda pahami, Anda biasanya dapat menemukan jawaban yang Anda butuhkan di web. Jika Anda ingin memperluas kemampuan HitFilm Express lebih lanjut, Anda dapat membayar ekstra untuk plug-in yang mencakup semuanya, mulai dari efek layar hijau hingga simulasi kilat dan api yang realistis.
4. OpenShot (Windows, macOS)
OpenShot adalah perangkat lunak open-source, jadi tidak ada add-on berbayar, tidak ada perusahaan teknologi besar di latar belakang, dan tidak perlu mendaftarkan akun gratis juga. Anda cukup mengunduhnya dan memulai, meskipun itu bisa sedikit lebih lambat dan lebih buggy daripada beberapa pilihan kami yang lain. Anda mendapatkan trek video dan audio dalam jumlah tak terbatas untuk bekerja di timeline Anda, dan dalam kebanyakan kasus Anda tidak perlu membuang waktu bertanya-tanya bagaimana melakukan sesuatu — itu semua cukup intuitif. Perangkat lunak ini mencakup ratusan transisi dan lusinan judul untuk dimainkan, yang dapat Anda sesuaikan sesuai kebutuhan.
Ini bukan editor video yang paling dipoles yang pernah kami temui, tetapi ia menyediakan semua fitur yang dibutuhkan sebagian besar pengguna dalam antarmuka yang cukup mudah bagi siapa saja untuk beroperasi. Setelah Anda semakin percaya diri dengan membuat film, Anda dapat menggunakan OpenShot untuk membuat efek yang lebih maju dengan animasi dan bahkan pengomposan.
5. Shotcut (Windows, macOS)
Seperti OpenShot, Shotcut adalah editor video open-source yang disatukan oleh sukarelawan dan dengan kode dan plug-in yang tersedia untuk umum. Tidak ada banyak perbedaan antara OpenShot dan Shotcut - keduanya sangat mumpuni, keduanya agak kasar di bagian tepinya, dan keduanya menghasilkan beberapa hasil yang benar-benar terlihat bagus, jadi sebaiknya Anda mencoba keduanya. Shotcut mengadopsi antarmuka berbasis waktu yang sudah dikenal, sehingga membuat video dan audio Anda menjadi semudah menyeret dan menjatuhkan elemen ke posisinya.
Anda dapat mencampur dan mencocokkan klip yang menggunakan resolusi dan kecepatan bingkai yang berbeda, dan beragam format populer didukung. Memisahkan dan menggabungkan klip sangat mudah, seperti menjatuhkan efek seperti penyesuaian kecerahan dan warna. Anda memiliki banyak filter dan efek untuk dimainkan, baik untuk video maupun audio, yang mencakup semuanya mulai dari fade in hingga voiceover. Mungkin tidak memiliki lonceng dan peluit canggih seperti beberapa opsi lain di sini, tetapi ketika ingin mengatur dan memproses video dan audio Anda, Shotcut sulit dikalahkan sebagai editor video gratis.
6. VSDC (Windows)
Ada editor video VSDC versi gratis dan premium, tetapi selama Anda tidak mencoba sesuatu yang terlalu rumit, versi gratis ini memiliki banyak fitur untuk ditawarkan. Jika Anda memutuskan untuk memutakhirkan nanti, Anda mendapatkan akses ke ekstra seperti stabilisasi video dan pengaturan kunci kroma (layar hijau) yang lebih kompleks. Antarmuka program adalah tata letak pengeditan berbasis garis waktu standar, dengan kemampuan untuk memasukkan klip video, klip audio, judul, transisi, bentuk, animasi, dan banyak lagi.
Ini bukan antarmuka termudah untuk digunakan, tetapi itu adalah bukti dari berbagai cara Anda dapat menggunakan aplikasi ini untuk memanipulasi klip video. VSDC juga mengatur keseimbangan yang baik antara dapat diakses untuk pemula dan memberi pengguna yang lebih maju jenis kontrol pixel-by-pixel yang mereka inginkan (ketika datang ke cropping atau penyesuaian warna, misalnya). Ini jelas merupakan editor video yang memberi Anda imbalan karena telah menghabiskan banyak waktu dengannya.
Post a Comment